10 Makanan Khas Lebaran di Indonesia yang Paling Populer

Makanan Khas Lebaran di Indonesia – Sebagai negara yang mayoritasnya Muslim, hari Raya Idul Fitri atau Lebaran merupakan salah satu perayaan di Indonesia yang paling besar dan paling penting. Setiap tahunnya, umat Muslim merayakan Idul Fitri dengan bersilaturahmi dengan sanak saudara dan keluarga, dan tentunya tidak lupa ditemani dengan berbagai aneka hidangan khas Lebaran yang lezat. 

Dari semua makanan khas Lebaran di bawah ini, mana kah yang selalu wajib hadir di perayaan Lebaran keluarga mu? 

Makanan Khas Lebaran di Indonesia

1. Ketupat

Makanan khas Lebaran yang satu ini statusnya sudah menjadi ikonik dan wajib untuk setiap hari raya Idul Fitri. Ketupat atau sering disebut kupat memang sudah menjadi identik dengan perayaan Lebaran setiap tahunnya. 

Ketupat merupakan makanan dari beras yang dibungkus anyaman daun kelapa yang kemudian dikukus. Makanan khas Lebaran yang terbuat dari beras ini biasanya disantap dengan pendamping lainnya, seperti lontong sayur, opor ayam, sate, sate, dan lain-lain.

Lantas, penasaran nggak sih kenapa ketupat menjadi hidangan yang lekat sekali dengan hari raya Lebaran? 

Ternyata ketupat memiliki makna filosofinya, lho. Ketupat berasal dari leburan kata ngaku lepat dalam bahasa Jawa yang artinya mengaku salah, dan laku papat yang artinya empat tindakan. Empat tindakan ini mencakup luberan, leburan, lebaran, dan laburan.

Jika ingin membuat ketupat sendiri di rumah, berikut bahan-bahan yang diperlukan beserta langkah pembuatannya!

Bahan:

• Selongsong ketupat berukuran sedang
• 500 gr beras
• Kapur sirih
• Garam

Cara membuat:

• Cuci terlebih dahulu beras, kemudian rendam di dalam air bersih selama kurang lebih 3 jam. Angkat kemudian tiriskan.
• Campurkan beras dengan sedikit kapur sirih, jika perlu tambahkan juga garam supaya rasa ketupat jadi lebih gurih
• Lalu pilih selongsong janur ketupat yang anyamannya rapat supaya beras tidak berceceran ketika dimasak.
• Kemudian masukkan beras sampai setidaknya ⅔ dari bagian selongsong janur ketupat.
• Rebus selongsong janur ketupat sampai terendam seluruhnya selama kurang lebih 4-6 jam.
• Sesekali buka panci untuk melihat proses perebusan. Jika air terlihat habis atau ketupat tidak terendam, maka tambahkan air.
• Angkat dan tiriskan ketupat jika sudah matang.
• Ketupat pun sudah bisa dinikmati di momen lebaran.

2. Opor Ayam

Makanan khas Lebaran di Indonesia yang satu ini biasanya dijadikan pendamping untuk menikmati ketupat. Opor ayam sendiri adalah hidangan kari ayam ala Indonesia yang memiliki banyak peminat karena rasanya yang sangat gurih.

Berikut bahan-bahan dan cara pembuatan opor ayam yang dijamin nikmat!

Bahan:

• 1 ekor ayam kampung yang sudah dipotong-potong
• 3 lembar daun salam
• 2 batang serai yang disimpulkan
• 2 ruas lengkuas
• 2 sendok teh garam
• 1 sendok teh gula pasir
• 1 sendok teh kaldu ayam bubuk
• 1250 ml air
• 500 ml santan
• 3 sendok makan minyak goreng

Bumbu Halus:

• 9 siung bawang merah
• 7 siung bawang putih
• 7 butir kemiri
• 2 ruas jahe
• 3 ruas kunyit yang sudah dibakar
• 2 lembar daun jeruk
• ½ sendok teh merica butiran

Cara membuat:

• Tumis bumbu halus sampai harum
• Lalu masukkan ayam, aduk rata, masak sampai berubah warna.
• Kemudian masukkan air, tambahkan daun salam, sereh, lengkuas, masak sampai ayam empuk.
• Bumbui dengan garam, gula, dan kaldu ayam bubuk. Tambahkan air jika dirasa perlu.
• Masukkan santan kental, masak sampai mendidih dan kental.
• Sajikan opor ayam dengan taburan bawang merah goreng.

3. Sambal Goreng Ati

Sambal goreng ati merupakan salah satu masakan khas lebaran yang paling populer, terutama di kawasan Jawa Tengah dan Jawa Timur. Cocok untuk menjadi makanan pendamping ketika menyantap ketupat. Dan, tentunya, satu hidangan yang tidak dapat dilewatkan bagi penggemar jeroan. 

Hidangan lebaran yang satu ini merupakan salah satu makanan saat lebaran yang banyak peminatnya. Maka dari itu, berikut bahan-bahan dan resep yang bisa kamu coba di rumah!

Bahan:

• 500 gr ati ayam
• 2 kg kentang
• 65 ml santan kental
• 4 cabai merah besar yang sudah diiris menyerong
• 2 lembar daun salam
• 1 ruas lengkuas yang sudah digeprek
• 2 batang serai yang sudah digeprek
• 5 lembar daun jeruk
• Garam
• Gula
• Kaldu bubuk
• Air secukupnya

Bumbu halus:

• 5 cabai merah besar
• 15 cabai rawit keriting
• 12 siung bawang merah
• 5 siung bawang putih
• 4 butir kemiri
• 2 lembar daun jeruk

Cara membuat:

• Rebus ati ayam dengan 1 ruas jahe dan 4 lembar daun jeruk. Kemudian potong-potong membentuk dadu
• Potong-potong kentang membentuk dadu kemudian goreng.
• Tumis bumbu halus, cabai iris, daun salam, daun jeruk, lengkuas dan serai hingga harum.
• Masukkan ati ayam dan kentang, aduk rata.
• Tambahkan santan kental, air, garam, gula, kaldu bubuk dan petai, aduk rata. 
• Koreksi rasa. Jika dirasa sudah enak, maka sambal goreng ati sudah bisa disajikan.

4. Rendang

Masakan khas Lebaran yang satu ini nampaknya sudah menjadi salah satu makanan khas Indonesia yang paling mendunia. Rendang merupakan masakan khas orang Minang di Sumatera Barat dan terdiri dari daging yang dimasak secara perlahan-lahan dengan api kecil dengan bumbu yang terbuat dari berbagai rempah seperti cabai, lengkuas, kunyit, jahe, bawang putih dan merah. 

Karena rendang dimasak dengan banyak rempah, cita rasanya pun lezat gurih penuh rasa. Selain itu, daging yang sudah dimasak rendang juga biasanya akan menjadi lebih awet karena dimasak dengan berbagai rempah.

Untuk lebih lengkapnya, berikut bahan-bahan yang diperlukan beserta resepnya!

Bahan:

• ½ kg daging sapi tanpa lemak
• ¼  kg santan kental atau 300 ml
• 2 batang serai geprek terlebih dahulu
• 2 biji asam kandis
• 2 lembar daun jeruk
• 3 lembar daun salam
• 1 lembar daun kunyit
• Garam
• Gula pasir

Bumbu halus:

• 10 siung bawang merah
• 5 siung bawang putih
• ½ ons cabai merah keriting
• 1 jahe
• 1 lengkuas yang sudah dimemarkan
• 1 sendok teh ketumbar

Cara membuat:

• Ungkep potongan daging sapi dengan bumbu yang sudah dihaluskan. Tunggu hingga mengeluarkan air dan dagingnya mengering.
• Masukkan santan kental, serai, asam kandis, daun jeruk, daun salam, garam dan gula pasir.
• Aduk santan hingga merata, jangan lupa juga tambahkan daun kunyit yang sudah disobek-sobek.
• Jika santan sudah mendidih, kecilkan api.
• Aduk-aduk supaya daging rendang tidak menempel. Tunggu sampai rendang berubah warna.
• Jika rendang sudah mengering, angkat rendang untuk disajikan di meja makan.

Baca juga: Tradisi Lebaran di Indonesia yang Masih Bertahan sampai Sekarang

5. Lontong Sayur

Satu lagi hidangan khas Minang yang menjadi favorit banyak orang Indonesia adalah lontong sayur. Baik di daerah asalnya di Sumatera Barat dan di masyarakat Indonesia secara menyeluruh, lontong sayur merupakan hidangan yang populer untuk disantap sebagai sarapan. Namun, lontong sayur pun juga menjadi salah satu makanan Lebaran yang paling sering disajikan di hari raya. 

Untuk membuat hidangan khas Lebaran yang satu ini, kamu bisa cek bahan dan resepnya berikut!

Bahan:

• ¼  kg daging ayam yang sudah dipotong kecil
• Buncis yang sudah diiris serong
• Wortel yang sudah dipotong dadu
• Kentang yang sudah dipotong dadu
• 1 batang sereh
• 1 ruas lengkuas
• 3 lembar daun salam
• Minyak untuk menumis
• 65 ml santan
• Air
• Gula
• Penyedap

Bumbu halus:

• 5 siung bawang merah
• 3 siung bawang putih
• 1 ruas jari kunyit yang sudah disangrai
• ¼ ruas jahe
• 3 butir kemiri yang sudah disangrai
• 10 cabai merah keriting
• 3 cabai rawit
• Garam secukupnya

Cara membuat:

• Tumis bumbu halus dengan sereh dan daun salam hingga mengeluarkan aroma harum.
• Masukkan daging ayam kemudian aduk hingga berubah warna.
• Tambahkan santan dan air kemudian aduk hingga merata dan mendidih.
• Tambahkan penyedap, gula, serta sayuran yang sudah dibersihkan dan dipotong-potong.
• Sajikan lontong sayur dengan berbagai lauk lain seperti sambal goreng ati maupun telur.

6. Aneka Kue Kering

Tradisi silaturahmi memang sangat identik dengan adanya aneka kue kering yang disajikan saat Lebaran. Ternyata, tradisi kue kering saat Lebaran sudah ada sejak zaman kolonial di Indonesia. 

Saat zaman kolonial, keluarga Eropa sering mengirim bingkisan atau hampers kepada keluarga priyayi yang isinya berupa berbagai aneka kue kering. Makanya, banyak dari kue kering ini yang mirip dengan berbagai kue-kue yang ada di Eropa dan wilayah bekas jajahannya hingga sekarang. Contohnya kue kering nastar yang cara pembuatannya mudah, berikut bahan-bahannya!

Bahan:

• 150 gr mentega
• 100 gr margarin
• 20 gr susu bubuk fullcream
• 2 butir kuning telur
• 80 gr gula bubuk, saring
• 300 gr tepung terigu
• 50 gr tepung maizena
• Selai nanas

Olesan:

• 2 butir kuning telur ayam
• 1 tetes pewarna kue kuning
• 1 sendok makan susu cair

Cara membuat:

• Kocok butter, gula halus, margarin, dan vanili dengan kecepatan rendah sampai semua tercampur rata.
• Masukkan telur, lalu kocok lagi hingga rata.
• Tambahkan susu bubuk, tepung terigu, dan maizena yang sudah diayak. Aduk lagi hingga rata.
• Bentuk bulat adonan, lalu isi dengan selai nanas.
• Panggang adonan di dalam oven dengan suhu 130 derajat celcius selama kurang lebih 20 menit.
• Kemudian keluarkan nastar, oles menggunakan bahan olesan. Biarkan kering terlebih dahulu, lalu masukkan ke dalam oven lagi.
• Panggang hingga nastar berwarna kuning keemasan.
• Jika sudah, keluarkan kue kering dan biarkan dingin.

7. Semur

Hidangan khas Lebaran yang satu ini merupakan salah satu contoh akulturasi kuliner Belanda dan Indonesia. Semur sendiri merupakan pelesetan dari kata smoor yang dalam bahasa Belanda artinya braising atau memasak sesuatu dengan merebusnya dengan suhu atau api kecil secara perlahan-lahan. 

Semur memiliki rasa yang manis-manis gurih dengan kuah berwarna coklat kehitaman yang pekat. Berikut bahan dan cara membuatnya sebagai makanan hari raya idul fitri!

Bahan:

• 2 kg daging sapi yang sudah diiris
• 1 kg kentang
• 4 lembar daun salam
• 1 biji pala
• 5 tangkai cengkeh
• 3 cm kayu manis
• 500 ml kecap manis
• garam secukupnya

Bumbu Halus:

• 15 butir kemiri
• 15 butir bawang merah
• 5 siung bawang putih
• 2 sendok makan ketumbar
• ½ sendok teh jinten

Cara Membuat:

• Tumis bumbu halus beserta bumbu lain, kecuali kecap manis, hingga agak kering.
• Lalu masukkan daging sapi yang sudah diiris tadi ke dalam tumisan
• Tambahkan air, garam, serta kecap manis.
• Masak dengan menggunakan api kecil serta wajan yang tertutup rapat sampai daging menjadi empuk.
• Tambahkan kentang yang sudah dipotong.
• Masak hingga bumbunya meresap dibarengi dengan air yang menyusut.
• Semur pun bisa diangkat dan disajikan di meja makan.

8. Lemang

Lemang merupakan makanan populer di beberapa daerah Indonesia, beberapa di antaranya adalah Aceh, Sumatera Barat, Sumatera Utara, hingga Lampung. Selain itu, Lemang juga populer di negara Malaysia yang secara geografis berdekatan dengan Pulau Sumatera.

Lemang sendiri terbuat dari campuran santan dan beras ketan yang dimasak di dalam bambu. Rasanya yang gurih dan legit membuatnya sangat disukai semua kalangan. Berikut bahan dan cara membuatnya!

Bahan:

• 1 kg beras ketan
• 1 lt santan
• 3 sendok makan garam
• Buluh bambu secukupnya

Cara membuat:

• Cuci bersih ketan dan rendam selama 3 jam lalu ditiriskan.
• Lapisi bagian dalam bambu dengan daun pisang.
• Aduk rata campuran santan dengan garam.
• Masukkan santan ke dalam bambu kemudian disusul dengan beras dengan takaran 3:5.
• Lakukan berseling hingga tingginya berjarak 2 ruas jari dari ujung paling atas bambu.
• Kemudian tutup bambu dengan tuangan santan hingga sejajar dengan ujung bambu.
• Bakar bambu dengan posisi tegak menggunakan api di bagian bawahnya.
• Jika salah satu sisi sudah layu, maka bambu bisa dibalik. Masak sekitar kira-kira 3 jam.
• Kalau sudah matang, biarkan dingin terlebih dahulu. Jika sudah, belah bambu dan keluarkan lemang.
• Lemang pun bisa dipotong-potong sesuai selera dan siap disajikan.

9. Sayur Labu Siam

Indonesia terkenal dengan variasi sayurannya yang beragam, salah satunya labu siam. Labu siam banyak tumbuh di Indonesia dan banyak diolah oleh masyarakat menjadi berbagai makanan dan masakan yang menggugah selera.

Labu siam paling populer dibuat sayur dengan kuah santannya yang khas. Sayur labu siam paling cocok dinikmati di waktu lebaran beserta lauk-lauk lainnya. Jika ingin membuat sayur labu siam untuk menu lebaran idul fitri, berikut bahan dan cara membuatnya!

Bahan:

• 2 buah labu siam
• 2 sendok makan minyak sayur
• 4 siung bawang merah yang sudah diiris tipis
• 3 siung bawang putih yang diiris tipis
• 200 gr udang yang sudah dibuang kulit dan ekornya
• 3 buah cabe merah yang sudah dipotong miring
• 3 buah cabe rawit yang sudah dipotong-potong
• 1 buah tomat yang sudah dibelah menjadi 8 potong
• 1 sendok teh garam
• ½ sendok teh kaldu jamur
• ¼ sendok teh merica bubuk

Cara membuat:

• Potong labu siam membentuk korek api, kemudian beri sedikit garam dan remas sebentar. Kemudian cuci bersih.
• Tumis bawang putih dan bawang merah hingga harum dengan api sedang.
• Masukkan cabai merah dan cabai rawit, lalu diaduk rata.
• Tambahkan udang dan masak hingga setengah matang.
• Kemudian masukkan labu siam, beri kaldu jamur, garam, dan merica.
• Setelah matang, koreksi rasa. Jika sudah pas, masukkan potongan tomat lalu aduk-aduk.
• Sayur labu siam pun bisa diangkat dan disajikan.

10. Gulai Sayur

Hidangan lebaran ini sangat cocok bagi yang sudah bosan dengan olahan daging di hari lebaran. Gulai sayur terbuat dari macam-macam sayur tergantung selera pembuatnya, mulai dari daun singkong, nangka, serta sayur hijau lainnya.

Sensasi kuah santan yang kuat membuat rasanya sangat nikmat di lidah. Berikut bahan dan cara membuat gulai sayur daun singkong untuk menu sajian makanan di hari raya!

Bahan-bahan:

• 1 ikat daun singkong
• 50 gr ikan teri jengki
• Air
• Penyedap rasa secukupnya
• Garam secukupnya
• Gula merah secukupnya
• 2 ruas lengkuas yang sudah digeprek
• 1 tangkai sereh yang sudah digeprek
• 2 lembar daun salam
• 4 lembar daun jeruk
• 4 buah cengkeh
• 1 buah bunga lawang
• 5 cm kayu manis

Bumbu halus:

• 10 siung bawang merah
• 4 siung bawang putih
• 4 buah cabai merah
• 2 buah tomat
• 3 butir kemiri
• ½ sendok teh kunyit bubuk
• Sejumput pala bubuk

Cara membuat:

• Rebus terlebih dahulu daun singkong dengan sedikit garam sampai empuk.
• Potong-potong daun singkong.
• Goreng ikan teri jengki hingga matang.
• Tumis bumbu halus sampai matang, lalu tambahkan bumbu rempah yang lain.
• Tuang 1 lt air ke dalam masakan dan biarkan mendidih.
• Masukkan ikan teri.
• Tambahkan garam, penyedap rasa, dan gula merah secukupnya.
• Terakhir masukkan daun singkong dan masak hingga mendidih.
• Jika rasanya sudah enak, maka gulai sayur daun singkong sudah bisa disajikan.

Baca Juga: Tips Mudik Lebaran Aman & Nyaman

Dari semua masakan khas Lebaran di atas, mana nih yang jadi favorit kamu? 

Untuk memeriahkan momen Lebaran kamu, jangan lupa untuk mengecek konten paling baru di Noice, ya! Selalu ada konten audio yang siap nemenin kamu, apapun kegiatan kamu.

Lagi siapin masakan untuk Lebaran? Nyetir saat mudik? Temukan berbagai topik diskusi seru dalam format podcast, audioseries, audiobook, dan radio online. Yuk cek sekarang!